Tugas Akhir
STUDI KASUS : PENGARUH POSISI HEAD UP 30 DERAJAT TERHADAP PENINGKATAN SATURASI OKSIGEN PADA PASIEN STROKE NON HEMORAGIK DI RUANG RAWAT INAP MAHONI RUMAH SAKIT UMUM DAERAH PAKUHAJI
Stroke merupakan sumbatan aliran darah dan oksigen ke otak yang menyebabkan cedera cerebral yang terkait dengan obstruksi aliran darah ke otak atau pecahnya pembuluh darah serebral sehingga gangguan aliran oksigen ke otak menyebabkan hipoksia. Pada pasien stroke sangat memerlukan tindakan yang cepat dan tepat untuk menangani gangguan suplai oksigen dalam darah. Pemberian posisi head up 30 derajat bertujuan untuk memaksimalkan aliran oksigenasi jaringan otak. Tujuan : Untuk mengetahui pengaruh pemberian posisi head up 30 derajat terhadap peningkatan saturasi oksigen pada pasien stroke non hemoragik di Ruang Rawat Inap Mahoni Rumah Sakit Umum Daerah Pakuhaji. Metode : Karya ilmiah akhir ners ini menggunakan metode studi kasus dengan pendekatan asuhan keperawatan pada sistem persarafan. Hasil : Terdapat perubahan saturasi oksigen sebelum dan sesudah dilakukan intervensi pemberian posisi head up 30 derajat pada pasien stroke non hemoragik. Pada hari pertema perlakuan saturasi oksigen sebelum dilakukan tindakan menunjukkan 93% dan terdapat peningkatan saturasi oksigen setelah dilakukan intervensi yaitu 98%. Pada hari kedua dan ketiga posisi head up 30 derajat dipertahankan dan diapatkan hasil observasi saturasi oksigen 99% pada hari kedua dan pada hari ketiga di dapatkan nilai saturasi oksigen 100% setelah posisi head up 30 derajat dipertahankan. Kesimpulan : Terdapat pengaruh pemberian posisi head up 30 derajat terhadap peningkatan saturasi oksigen pada pasien stroke non hemoragik.
Tidak tersedia versi lain