Jurnal Ilmiah
THE EFFECT OF SLOW DEEP BREATHING AND PROGRESSIVE MUSCLE RELAXATION ON BLOOD PRESSURE IN HYPERTENSIVE PATIENTS IN KEDAUNG WETAN HEALTH CENTER TANGERANG
Hipertensi Tekanan darah Pernapasan lambat dan dalam Relaksasi otot progresif
This is an open access article under the CC BY license:
Pernapasan lambat dan dalam serta relaksasi otot progresif merupakan terapi non-farmakologis yang mudah dilakukan. Terapi ini dapat membuat tubuh menjadi lebih rileks sehingga dapat menurunkan tekanan darah. Penelitian ini bertujuan mengetahui efektivitas terapi slow deep breathing dan relaksasi otot progresif dalam menurunkan tekanan darah pada pasien hipertensi. Penelitian ini menggunakan desain quasi-eksperimental dengan rancangan penelitian satu kelompok yang menggunakan pendekatan pre-test and post-test tanpa kelompok kontrol. Responden dalam penelitian ini terdiri atas 16 pasien hipertensi yang dipilih secara purposive sampling, dengan satu kelompok intervensi. Intervensi dilakukan dengan cara responden melakukan teknik pernapasan lambat dan dalam serta relaksasi otot progresif melalui media yang diberikan. Hasil penelitian menunjukkan adanya perbedaan yang signifikan pada tekanan darah sebelum dan sesudah instruksi teknik pernapasan dalam dan relaksasi otot progresif, dengan menggunakan uji-t berpasangan. Hasil analisis menggunakan uji t-test menunjukkan adanya pengaruh yang signifikan antara teknik nafas dalam lambat dan relaksasi otot progresif terhadap tekanan darah pada pasien hipertensi (p-value < 0.05). Oleh karena itu, diharapkan perawat dapat mengoptimalkan teknik pernapasan lambat dan dalam serta relaksasi otot progresif sebagai terapi nonfarmakologis dalam penatalaksanaan pasien hipertensi.
Tidak ada salinan data
Tidak tersedia versi lain