Karya Tulis Ilmiah
UJI DAYA HAMBAT ANTIBAKTERI EKSTRAK DEKLOROFILASI DAN REMASERASI DAUN PEPAYA (Carica papaya L.) TERHADAP Proteus mirabilis
Daun pepaya mengandung lebih dari 50 senyawa aktif, yang terbukti berpotensi sebagai antibakteri, antihipertensi, antioksidan, anti-HIV, antikanker, antimalaria, dan antidiabetes. Berdasarkan perkembangan penelitian yang telah dilakukan, banyak ekstrak daun pepaya digunakan sebagai antibakteri terhadap beberapa bakteri patogen. Tujuan penelitian ini dilakukan untuk melihat zona hambat yang dihasilkan oleh ekstrak deklorofilasi dan remaserasi daun pepaya (Carica papaya L.) terhadap pertumbuhan bakteri Proteus mirabilis. Penelitian berjenis ekperimental Laboratorium dengan beberapa tahapan diantaranya pembuatan ekstrak, uji fitokimia, dan uji aktivitas antibakteri dengan metode difusi sumuran. Hasil penelitian diperoleh %rendemen ekstrak deklorofilasi sebesar 1,02% dan remaserasi 4,10%. Hasil uji fitokimia menunjukan ekstrak daun pepaya mengandung flavonoid, saponin, dan tanin. Kontrol positif yang digunakan antibiotik gentamycin 4 mg/mL dan kontrol negatif DMSO 10%. Ekstrak deklorofilasi dan remaserasi daun pepaya yang memiliki zona hambat paling tinggi ada pada konsentrasi 45% dengan rata-rata zona hambat yang dihasilkan masing- masing 9,4 mm dan 11,2 mm, berdasarkan zona hambat tersebut masuk kedalam kategori resisten mengacu pada CLSI 2015.
Tidak ada salinan data
Tidak tersedia versi lain