Karya Tulis Ilmiah
HUBUNGAN UMUR DAN AKTIVITAS FISIK TERHADAP HASIL PROTEIN URIN PADA PEKERJA GUDANG DI KAWASAN BANDARA MAS KOTA TANGERANG
Proteinuria biasanya terjadi pada individu dengan gangguan ginjal, namun juga dapat berupa proteinuria transien yang terjadi secara fisiologis dan dapat dideteksi setelah olahraga atau aktivitas fisik, seperti pada pekerja gudang yang pekerjaannya memerlukan banyak tenaga fisik, salah satu contoh pekerjaannya yaitu mengangkat beban. Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui hubungan umur dan aktivitas fisik terhadap hasil protein urin pada pekerja gudang di kawasan Bandara Mas. Penelitian ini menggunakan desain cross sectional. Sampel pada penelitian ini berjumlah 30 pekerja yang memenuhi kriteria inklusi. Metode pemeriksaan protein urin menggunakan asam asetat 6%. Hasil penelitian menunjukan bahwa 6,7% pekerja gudang berumur 20-40 tahun dan beraktivitas fisik sedang mengalami peningkatan protein urin. Berdasarkan uji statistik diperoleh tidak terdapat hubungan umur dengan hasil protein urin (P-value = 1,000) dan tidak terdapat hubungan aktivitas fisik dengan hasil protein urin (P-value = 0,520). Kesimpulan dari penelitian ini adalah tidak ada hubungan yang signifikan antara umur dan aktivitas fisik terhadap hasil protein urin pada pekerja gudang di kawasan Bandara Mas Kota Tangerang.
Tidak ada salinan data
Tidak tersedia versi lain