Repository

  • Beranda
  • Informasi
  • Berita
  • Bantuan
  • Pustakawan
  • Area Anggota
  • Pilih Bahasa :
    Bahasa Arab Bahasa Bengal Bahasa Brazil Portugis Bahasa Inggris Bahasa Spanyol Bahasa Jerman Bahasa Indonesia Bahasa Jepang Bahasa Melayu Bahasa Persia Bahasa Rusia Bahasa Thailand Bahasa Turki Bahasa Urdu

Pencarian berdasarkan :

SEMUA Pengarang Subjek ISBN/ISSN Pencarian Spesifik

Pencarian terakhir:

{{tmpObj[k].text}}
Image of IDENTIFIKASI TELUR SOIL TRANSMITTED HELMINTH (STH) PADA KOTORAN KUKU PETANI DI KELURAHAN KADUBERA KABUPATEN PANDEGLANG
Penanda Bagikan

Karya Tulis Ilmiah

IDENTIFIKASI TELUR SOIL TRANSMITTED HELMINTH (STH) PADA KOTORAN KUKU PETANI DI KELURAHAN KADUBERA KABUPATEN PANDEGLANG

SIFA CHAMILAH - Nama Orang; Khayan - Nama Orang; Muhammad Arief Fadillah - Nama Orang; Nining Kurniati - Nama Orang;

Infeksi cacing merupakan akibat masuknya parasit dalam tubuh manusia. Gangguan cacing, khususnya nematoda usus, merupakan masalah utama masyarakat Indonesia. Tanah diperlukan untuk mengomunikasikan telur Nematoda usus selama siklus hidupnya, sehingga memungkinkan tahap non-infeksi menjadi menular. Proses ini juga disebut sebagai cacing transmisi tanah, atau disingkat STH. Infeksi cacing yang ditularkan melalui tanah (STH). Tujuan penelitian ini untuk mengetahui keberadaan telur cacing Soil transmitted Helminth (STH) pada kotoran kuku petani di Kadubera Kabupaten Pandeglang. Metode Observasional dengan pendekatan desktriptif. Nacl 0,9% digunakan untuk pemeriksaan sampel potongan kuku petani dalam uji laboratorium dengan metode flotasi dengan larutan NaCl. Karena menghasilkan preparat yang lebih baik dari metode sedimentasi. Sampel yang diambil pada penelitian yaitu 20 Kuku Petani di Kelurahan Kadubera Kabupaten Pandeglang serta ditemukan 1 (5%) sampel positif telur cacing STH dengan jenis Ascaris lumbricoides dan 19 (95%) sampel negatif tidak mengandung telur cacing STH. Berdasarkan kuesioner pada 20 responden petani, didapatkan hasil bahwa personal hygiene yang kurang baik yakni sebanyak 3 orang (15%) tidak rutin mencuci tangan, serta sebanyak 6 orang (30%) tidak rutin memotong kuku tangan dan kaki ketika sudah kotor dan panjang menyebabkan faktor infeksi kecacingan.


Ketersediaan

Tidak ada salinan data

Informasi Detail
Judul Seri
-
No. Panggil
610.3 SIF i
Penerbit
Tangerang : Poltekkes Kemenkes Banten., 2024
Deskripsi Fisik
-
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
610.3
Tipe Isi
Teknologi Laboratorium Medis
Tipe Media
Teknologi Laboratorium Medis
Tipe Pembawa
Print
Edisi
-
Subjek
petani
Soil Transmitted Helminth (STH)
Di Kelurahan Kadubera Kabupaten Pandeglang
Info Detail Spesifik
-
Pernyataan Tanggungjawab
SIFA CHAMILAH
Versi lain/terkait

Tidak tersedia versi lain

Lampiran Berkas
  • IDENTIFIKASI TELUR SOIL TRANSMITTED HELMINTH (STH) PADA KOTORAN KUKU PETANI DI KELURAHAN KADUBERA KABUPATEN PANDEGLANG
    Artikel - IDENTIFIKASI TELUR SOIL TRANSMITTED HELMINTH (STH) PADA KOTORAN KUKU PETANI DI KELURAHAN KADUBERA KABUPATEN PANDEGLANG
Komentar

Anda harus masuk sebelum memberikan komentar

Repository
  • Informasi
  • Layanan
  • Pustakawan
  • Area Anggota

Tentang Kami

As a complete Library Management System, SLiMS (Senayan Library Management System) has many features that will help libraries and librarians to do their job easily and quickly. Follow this link to show some features provided by SLiMS.

Cari

masukkan satu atau lebih kata kunci dari judul, pengarang, atau subjek

Donasi untuk SLiMS Kontribusi untuk SLiMS?

NPP 3673052C1000001

Ditenagai oleh SLiMS
Pilih subjek yang menarik bagi Anda
  • Karya Umum
  • Filsafat
  • Agama
  • Ilmu-ilmu Sosial
  • Bahasa
  • Ilmu-ilmu Murni
  • Ilmu-ilmu Terapan
  • Kesenian, Hiburan, dan Olahraga
  • Kesusastraan
  • Geografi dan Sejarah
Icons made by Freepik from www.flaticon.com
Pencarian Spesifik
Kemana ingin Anda bagikan?