Karya Tulis Ilmiah
GAMBARAN MIKROSKOPIS DAN TES CEPAT MOLEKULER PADA PASIEN TUBERKULOSIS YANG MENJALANI PENGOBATAN DI PUSKESMAS CIPANAS KABUPATEN LEBAK
Mycobacterium tuberculosis merupakan bakteri penyebab infeksi Tuberkulosis. Umumnya penyakit ini menyerang organ Paru-paru, namun dalam beberapa kasus juga dapat menyerang organ diluar paru yang biasa dikenal sebagai TB Ekstra Paru. Global TB Report 2022 merilis angka kasus Tuberkulosis di Indonesia mencapai angka 969.000, hal ini menjadikan Indonesia sebagai Negara nomor dua dengan angka kasus Tuberkulosis tertinggi di dunia. Tes Cepat Molekuler (TCM) merupakan metode yang digunnakan dalam melakukan penegakkan diagnosis, sedangkan untuk melakukan pemantauan keberhasilan pengobatan dilakukan pemeriksaan Mikroskopik pada Akhir Fase Intensif, Bulan kelima dan Akhir Pengobatan. Pada Penelitian kali ini dilakukan pemeriksaan Mikroskopik pada Pasien Tuberkulosis yang menjalani pengobatan bulan ketiga, keempat dan kelima. Desain penelitian ini menggunakan desain penelitian deskriptif untuk menggambarkan karakteristik pasien, hasil pemeriksaan Tes Cepat Molekuler dan Pemeriksaan Mikroskopik. Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan didapatkan sebanyak 31 Pasien terdiagnosis secara Bakteriologi dengan hasil pemeriksaan Tes Cepat Molekuler MTB Pos Rif Sensitif. Selain itu sebanyak 58,06 % berjenis kelamin Laki-Laki. Berdasarkan pekerjaan, sebesar 41,94 % pasien berprofesi sebagai buruh. Pasien dengan usia 19 s.d 59 Tahun menjadi pasien terbanyak dengan presentasi sebesar 96,77 %. Adapun hasil pemeriksaan Mikroskopik didapatkan hasil Negatif pada 31 Pasien (100 %).
Tidak ada salinan data
Tidak tersedia versi lain