Repository

  • Beranda
  • Informasi
  • Berita
  • Bantuan
  • Pustakawan
  • Area Anggota
  • Pilih Bahasa :
    Bahasa Arab Bahasa Bengal Bahasa Brazil Portugis Bahasa Inggris Bahasa Spanyol Bahasa Jerman Bahasa Indonesia Bahasa Jepang Bahasa Melayu Bahasa Persia Bahasa Rusia Bahasa Thailand Bahasa Turki Bahasa Urdu

Pencarian berdasarkan :

SEMUA Pengarang Subjek ISBN/ISSN Pencarian Spesifik

Pencarian terakhir:

{{tmpObj[k].text}}
No image available for this title
Penanda Bagikan

Karya Tulis Ilmiah

UJI AKTIVITAS ANTIBAKTERI EKSTRAK KULIT JERUK LIMAU (Citrus amblycarpa) DALAM MENGHAMBAT PERTUMBUHAN BAKTERI Streptococcus mutans

AMILA THURSINA HILYAH - Nama Orang; Syarah Anliza - Nama Orang; Nurmeily Rachmawati - Nama Orang; Hamtini - Nama Orang;

Karies adalah penyakit infeksi rongga mulut yang berjalan lambat dan tidak dapat sembuh sendiri yang ditandai oleh terbentuknya kavitas pada permukaan gigi. Penyebab utama penyakit ini adalah bakteri Streptococcus mutans. Karies dapat diobati dengan antibiotik ataupun obat kumur, namun penggunaan yang tidak tepat dapat menimbulkan berbagai masalah. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimental laboratorium yang bertujuan untuk mengetahui kemampuan ekstrak kulit jeruk limau (Citrus amblycarpa) dalam menghambat pertumbuhan Streptococcus mutans. Metode yang digunakan adalah metode difusi sumuran. Konsentrasi ekstrak kulit jeruk limau yang digunakan adalah 500-8000 ppm. Metode ekstraksi yang digunakan ialah maserasi dengan etanol 70% yang diencerkan dari etanol p.a dan dengan perbandingan 1:10. Bakteri uji yang digunakan ialah Streptococcus mutans ATCC 31987. Kontrol positif yang digunakan adalah antibiotik kloramfenikol. Adapun kontrol negatif yang digunakan adalah aquades steril. Hasil penelitian menunjukkan ekstrak kulit jeruk limau (Citrus amblycarpa) dapat menghambat pertumbuhan Streptococcus mutans. Rata-rata zona hambat pada konsentrasi 500 ppm sebesar 3,5 mm, pada konsentrasi 1000 ppm sebesar 4,25 mm, pada konsentrasi 2000 ppm dan 4000 ppm sebesar 4,5 mm. Hasil uji antibakteri tertinggi terdapat pada ekstrak kulit jeruk limau konsentrasi 8000 ppm dengan rata-rata zona hambat sebesar 5,5 mm yang memiliki kategori zona hambat sedang.


Ketersediaan

Tidak ada salinan data

Informasi Detail
Judul Seri
-
No. Panggil
610.3 AMI u
Penerbit
Tangerang : Poltekkes Kemenkes Banten., 2022
Deskripsi Fisik
-
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
610.3
Tipe Isi
Teknologi Laboratorium Medis
Tipe Media
Teknologi Laboratorium Medis
Tipe Pembawa
Print
Edisi
-
Subjek
Antibakteri
Streptococcus mutans
zona hambat
ekstrak kulit jeruk limau
maserasi
Info Detail Spesifik
-
Pernyataan Tanggungjawab
AMILA THURSINA HILYAH
Versi lain/terkait

Tidak tersedia versi lain

Lampiran Berkas
  • UJI AKTIVITAS ANTIBAKTERI EKSTRAK KULIT JERUK LIMAU (Citrus amblycarpa) DALAM MENGHAMBAT PERTUMBUHAN BAKTERI Streptococcus mutans
    Artikel "UJI AKTIVITAS ANTIBAKTERI EKSTRAK KULIT JERUK LIMAU (Citrus amblycarpa) DALAM MENGHAMBAT PERTUMBUHAN BAKTERI Streptococcus mutans"
Komentar

Anda harus masuk sebelum memberikan komentar

Repository
  • Informasi
  • Layanan
  • Pustakawan
  • Area Anggota

Tentang Kami

As a complete Library Management System, SLiMS (Senayan Library Management System) has many features that will help libraries and librarians to do their job easily and quickly. Follow this link to show some features provided by SLiMS.

Cari

masukkan satu atau lebih kata kunci dari judul, pengarang, atau subjek

Donasi untuk SLiMS Kontribusi untuk SLiMS?

NPP 3673052C1000001

Ditenagai oleh SLiMS
Pilih subjek yang menarik bagi Anda
  • Karya Umum
  • Filsafat
  • Agama
  • Ilmu-ilmu Sosial
  • Bahasa
  • Ilmu-ilmu Murni
  • Ilmu-ilmu Terapan
  • Kesenian, Hiburan, dan Olahraga
  • Kesusastraan
  • Geografi dan Sejarah
Icons made by Freepik from www.flaticon.com
Pencarian Spesifik
Kemana ingin Anda bagikan?