No image available for this title
Penanda Bagikan

Karya Tulis Ilmiah

IDENTIFIKASI KADAR LOGAM TIMBAL (Pb) PADA RAMBUT PEDAGANG KAKI LIMA DI LINGKUNGAN SEKITAR STASIUN TANGERANG

Timbal (Pb) merupakan salah satu bahan pencemar udara yang dapat
ditemukan pada campuran bahan bakar kendaraan sebagai campuran bahan bakar
kendaraan. Polusi udara yang mengandung timbal (Pb) tersebut akan terhirup oleh
orang yang melakukan aktivitas di luar rumah. Kontak paparan antara orang
dengan udara di lingkungannya dapat menimbulkan resiko kesehatan terkait
polutan timbal di udara tersebut terutama pada profesi pedagang kaki lima. Jenis
penelitian yang digunakan adalah deskriptif analitik. Sampel yang digunakan
adalah rambut dari 6 pedagang kaki lima di lingkungan sekitar Stasiun Tangerang,
dengan masa kerja >3 tahun, dan jam kerja ?8 jam/hari. Teknik sampling yang
digunakan pada penelitian ini adalah purposive sampling. Pengumpulan data
dilakukan dengan pengisian informed consent, kuesioner, dan pengukuran kadar
timbal menggunakan alat spektrofotometer Inductively Coupled Plasma- Mass
Spectrometry (ICP-MS). Hasil yang diperoleh keenam sampel rambut terdeteksi
paparan logam timbal. Kadar terendah yaitu pada sampel R3 sebesar 0,23 mg
Pb/100 gram, sedangkan kadar tertinggi pada sampel R4 sebesar 5,17 mg Pb/100
gram. Sampel yang melebihi ambang batas sebanyak 4 sampel dengan kode
sampel berturut-turut yaitu R1, R2,R4, dan R6 sedangkan sampel yang berada di
bawah ambang batas sebanyak 2 sampel dengan kode sampel berturut-turut yaitu
R3 dan R5.

Ketersediaan

Tidak ada salinan data

Informasi Detail
Judul Seri
-
No. Panggil
610.3 FIT i
Penerbit
Tangerang : Poltekkes Kemenkes Banten.,
Deskripsi Fisik
-
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
610.3
Tipe Isi
Teknologi Laboratorium Medis
Tipe Media
Teknologi Laboratorium Medis
Tipe Pembawa
Print
Edisi
-
Subjek
Timbal (Pb)
rambut
Pedagang Kaki Lima
Inductively Coupled Plasma Mass Spectrometry
Info Detail Spesifik
-
Pernyataan Tanggungjawab
Versi lain/terkait

Tidak tersedia versi lain

Lampiran Berkas
Komentar
Anda harus masuk sebelum memberikan komentar