Karya Tulis Ilmiah
PEMANFAATAN JAGUNG (Zea mays) SEBAGAI MEDIA ALTERNATIF PERTUMBUHAN BAKTERI Escherichia coli DAN Staphylococcus aureus
Media yang paling sering digunakan untuk pemeriksaan mikrobiologi
salah satunya adalah Nutrient Agar karena sebagai media umum, namun harga
media tersebut mahal sehingga mendorong peneliti untuk menemukan media
alternatif. Jagung adalah salah satu bahan alam yang mengandung karbohidrat dan
protein serta harganya murah. Tujuan penelitiannya yaitu untuk mengetahui
apakah jagung dapat dijadikan sebagai media alternatif bakteri Escherichia coli
dan Staphylococcus aureus. Penelitian yang digunakan adalah eksperimen
menggunakan metode TPC (Total Plate Count) dengan konsentrasi 5%, 7,5%, dan
10% dengan pengulangan 3 kali. Hasil penelitian menunjukkan rerata jumlah
koloni Escherichia coli pada media Nutrient Agar sebagai kontrol sebanyak
175×105 CFU/ml, pada konsentrasi 5% sebanyak 61×105, konsentrasi 7,5%
sebanyak 63×105, dan konsentrasi 10% sebanyak 25×105. Sedangkan rerata
jumlah koloni Staphylococcus aureus pada media Nutrient Agar sebagai kontrol
sebanyak TBUD (Tidak Bisa Untuk Dihitung), pada konsentrasi 5%, 7,5%, dan
10% tidak tumbuh koloni. Media pertumbuhan jagung (Zea mays) lebih cocok
untuk pertumbuhan bakteri Escherichia coli dibandingkan Staphylococcus aureus
dan formula paling baik yaitu formula kedua dengan konsentrasi 7,5%
Tidak ada salinan data
Tidak tersedia versi lain