Pendahuluan: Diabetes adalah penyakit kronis yang terjadi ketika pankreas tidak memproduksi cukup insulin atau ketika tubuh tidak mampu menggunakan insulin yang diproduksi secara efektif. Insulin berperan penting sebagai hormon yang mengatur gula darah. Peningkatan gula darah adalah akibat umum dari diabetes yang tidak terkontrol dan seiring berjalannya waktu menyebabkan kerusakan serius pada b…
Pelaksanaan peningkatan mutu laboratorium harus mencakup berbagai komponen, seperti pada kegiatan proses pra analitik, analitik dan pasca analitik. Kesalahan di laboratorium sebanyak 61% terjadi pada proses pra analitik, diantaranya proses persiapan sampel. Pemeriksaan glukosa darah menggunakan serum yang dapat menghambat proses glikolisis pada sampel. Penundaan pengerjaan sampel di laboratoriu…
Diabetes melitus gestasional adalah keadaan intoleransi karbohidrat dari seorang wanita yang diketahui pertama kali saat dia sedang hamil. Diabetes gestasional terjadi karena kelainan yang dipicu oleh kehamilan, diperkirakan karena terjadinya perubahan pada metabolisme glukosa. Pemeriksaan terhadap adanya reduksi dalam urine termasuk pemeriksaan penyaring, artinya kondisi diabetes atau intole…
Diabetes Melitus (DM) merupakan penyakit yang ditandai dengan terjadinya hiperglikemia yang terjadi karena kelainan sekresi dan kerja insulin. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui ada atau tidaknya hubungan antara kadar trigliserida dengan kadar glukosa darah pada penderita diabetes melitus tipe 2 di RS Krakatau Medika. Penelitian ini menggunakan desain cross sectional. Sampel pada pen…
Glukosa merupakan bahan bakar utama dalam jaringan tubuh yang berfungsi untuk menghasilkan energi. Pemeriksaan kadar glukosa darah dilakukan untuk mengetahui jumlah glukosa dalam darah, skrinning, dan diagnosis penyakit. Jika terjadi penundaan spesimen pada pemeriksaan glukosa darah maka akan terjadi glikolisis yang dapat menyebabkan kadar glukosa darah dalam serum berkurang 10 mg/dl per jam. P…
Kadar gula darah adalah jumlah kandungan glukosa dalam plasma darah. Faktor-faktor yang dapat mempengaruhi kadar glukosa darah, bertambahnya jumlah makanan yang dikonsumsi, meningkatnya stres dan faktor emosi, pertambahan berat badan dan usia, serta berolahraga Tujuannya penelitian ini untuk Mengetahui Perbandingan Kadar Glukosa Plasma Naf yang Segera Diperiksa, Tunda 2 Jam dan 4 jam pada Suhu …
Vitamin C merupakan suatu senyawa atau zat gizi yang dibutuhkan oleh tubuh dengan prekusornya adalah karbohidrat. Vitamin C dikenal juga dengan nama asam askorbat, dalam tubuh manusia senyawa ini berfungsi sebagai katalis dalam reaksi kimia dan jika jenis katalis ini tidak terdapat dalam tubuh maka fungsi normal tubuh akan terganggu. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hasil pemeriksaan …
Diabetes Mellitus (DM) adalah kondisi kronis yang mempengaruhi kemampuan tubuh untuk memproduksi atau menggunakan insulin. Menurut World Health Organization (WHO), dari total penderita diabetes mellitus di seluruh dunia berasal dari negara-negara berkembang, termasuk Indonesia. Pada saat pemeriksaan urinalisa sering terjadi Penundaan yang disebabkan oleh penyimpanan sementara sampel urine di ru…
Skrining kadar gula darah bertujuan untuk menemukan penderita diabetes melitus atau risiko diabetes melitus sedini mungkin. Ini melibatkan pengecekan glukosa darah secara berkala. Pemeriksaan kadar gula darah sewaktu dilakukan tanpa puasa atau makan. Berbagai macam metode pemeriksaan glukosa darah dilakukan di laboratorium. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hasil pemeriksaan kadar glukosa …
Kebiasaan merokok sudah menjadi kebiasaan yang sangat umum dikalangan masyarakat, bahkan bagi golongan tertentu sudah merupakan gaya hidup. Merokok menimbulkan beban kesehatan, sosial, ekonomi dan lingkungan tidak saja bagi perokok tapi juga bagi orang lain. Salah satu faktor yang mempengaruhi kadar glukosa darah adalah perilaku merokok. Pada rokok terdapat tiga zat berbahaya yang paling domina…